Pasbar, CyberOne| Wakil Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Risnawanto membuka kegiatan peringatan Hari Bakti Dokter Indonesia ke-116 Tahun 2024 di Kabupaten Pasaman Barat, Sabtu (18/5) di Gedung Pertemuan Jorong Limau Puruik, Nagari Limau Puruik, Kecamatan Kinali.
Peringatan Hari Bakti Dokter Indonesia ke-116 yang bertemakan 'Sinergi Kolaborasi Untuk Negeri' itu juga turut dihadiri oleh Ketua TP-PKK Pasbar Ny. Titi Hamsuardi, Ketua DPRD Pasbar Erianto, Wakil Ketua DPRD Daliyus K, dan anggota DPRD Ali Nasir, Kepala Dinas Kesehatan Hajran Huda serta stakeholder terkait lainnya.
Peringatan tersebut diisi dengan sejumlah kegiatan bakti sosial (Baksos) mulai dari senam sehat, pemeriksaan skrining penyakit tidak menular, pengobatan gratis dengan dokter spesialis, sunatan massal, donor darah dari PMI dan pelayanan mobile BPJS.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Risnawanto menjelaskan bahwa dokter merupakan profesi yang sangat mulia karena menyangkut dengan kesehatan dan sangat dibutuhkan pelayanannya di tengah-tengah masyarakat.
Ia menyampaikan bahwa untuk membantu meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Pasaman Barat, Pemerintah Daerah memiliki program unggulan di bidang kesehatan yaitu Universal Health Coverage (UHC) atau berobat gratis yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Pasbar.
"Saya atas nama Pemda sangat mengapresiasi terlaksananya kegiataan pelayanan kesehatan ini. Yang mana selama ini masyarakat berobat ke Puskesmas, RSUD atau Pustu, maka hari ini masyarakat khususnya Kecamatan Kinali dapat merasakan pelayanan kesehatan lebih dekat, gratis dikarenakan adanya kerja sama antara Pemda Pasbar, BPJS, IDI atau orang yang memberikan pelayanan kesehatan dan lainnya," jelasnya.
Ia juga berharap agar kegiatan itu bisa dilaksanakan di setiap Kecamatan di Pasbar, karena sangat bermanfaat bagi masyarakat serta dapat meratakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Kegiatan ini bagus, memberikan pelayanan langsung di tengah-tengah masyarakat dan manfaatnya juga langsung dirasakan oleh masyarakat, tentunya lebih cepat dan maksimal hasil yang diperoleh. Terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini," ucap Wabup Risnawanto.
Sementara itu, Ketua DPRD Pasbar Erianto menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan-kegiatan yang diinisiasi oleh dokter-dokter yang mengabdi di Kabupaten Pasaman Barat.
"Berbagai kegiatan yang dilaksanakan di sini seperti pengobatan gratis dengan menghadirkan dokter spesialis, sunatan massal dan lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pengecekan kesehatannya." jelas Erianto.
Ia berharap sebanyak 173 dokter yang ada di Kabupaten Pasaman Barat dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara lebih maksimal dan program unggulan Pasbar di bidang kesehatan dapat berjalan dengan baik.
Ketua IDI Pasbar dr. Okta Hermoniza menjelaskan bahwa dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, dapat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mendapatkan pengobatan secara gratis dengan menghadirkan dokter spesialis yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk konsultasi tentang penyakit dan masalah kesehatan lainnya.
"Kegiatan ini harus dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat, karena momen ini tidak dilaksanakan setiap hari,” himbaunya.
Selain itu, Ketua Pelaksana dr. Widodo menjelaskan peringatan Hari Bakti Dokter Indonesia ke-116 jatuh pada tanggal 20 Mei 2024 diperingatan dengan melaksanakan berbagai kegiatan bakti sosial di kabupaten/kota yang ada di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pasaman Barat.
"Kegiatan ini adalah untuk melakukan grading dan kampanye positif tentang IDI yang selalu hadir bersama rakyat Indonesia, bersinergi dengan program pemerintah dan masyarakat setempat dalam upaya membangun gerakan preventif dan promosi yang berkesinambungan. Baik dalam bidang penyakit menular dan juga penyakit tidak menular, serta melakukan pelayanan sebagai wujud bakti dokter kepada rakyat Indonesia yang diimplementasikan dalam satu giat pengobatan gratis dengan dokter spesialis, sunatan masal, skrining penyakit tidak menular (PTM) serta senam Germas yang sudah dilaksanakan pagi tadi," jelasnya.
Ia juga menegaskan, kegiatan bakti sosial tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia Indonesia untuk memperkuat ketahanan kesehatan nasional Indonesia dan mempersiapkan generasi emas Indonesia.
(Elwa KSSA)
0 Komentar