CyberOne | Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di juluki sebagai Jenderal Santri. Bukan tanpa alasan, sebab selama ini jendral Dudung sangat peduli terhadap santri di pesantren dan urusan umat. Selain itu, KSAD melakukan inovasi yang lebih memprioritaskan kalangan santri untuk dapat menjadi anggota TNI. Dudung di nilai banyak melakukan terobosan dengan membuat program yang sifatnya bisa saling membangun sinergitas antara pesantren dengan TNI AD.
"Ini adalah bukti Pak KSAD dekat dengan pesantren, santri, ulama dan konsen terhadap keagamaan," kata Ketua Lembaga Pemerhati Pemuda Indonesia (LPPI), Dedi Siregar, dalam keterangannya kepada awak media di Jakarta, Selasa, 28 Februari 2023. Selain itu juga Dedi mengatakan, KSAD Dudung sering berkunjung ke pesantren, menjalin silaturahmi dengan santri dan ulama. Hal ini penting untuk menjaga Indonesia dari segala macam bentuk potensi ancaman keamanan dan pertahanan.
"Pak Dudung sangat faham sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia, dimana santri dan ulama punya andil yang besar terhadap berdirinya negara ini, pertahanan terakhir bangsa ini adalah santri," bebernya.
Ia menjelaskan, Jenderal Dudung merupakan seorang santri. Bahkan, katanya, untuk urusan shalat lima waktu dan puasa tidak pernah tinggal. Selanjutnya, kalau berkunjung akan memberikan kultum di masjid-masjid. Diketahui, juga bahwa kedekatan KSAD Dudung dengan pesantren dan ulama terus mendapat apresiasi dan dukungan, teranyar, Wakil Presiden KH. Ma'ruf Amin dan juga anggota DPR RI Komisi I turut memuji Dudung sebagai seorang Jenderal santri.
Hormat Kami,
*Dewan Pimpinan Pusat*
*Lembaga Independen Pemuda Pemerhati Indonesia*
*Ketua Umum*
*Dedi Siregar*
0 Komentar